Memahami Growth Spurts Pada Bayi dan Tips Menghadapinya

Dalam beberapa bulan pertama pertumbuhan bayi berkembang sangat pesat. Bayi secara tiba-tiba bisa mengalami perubahan kebiasaan, seperti menyusu lebih banyak, tidur lebih sedikit atau lebih banyak, dan lebih rewel dari biasanya. Hal ini mungkin saja terjadi karena anak Bunda sedang mengalami growth spurt. Biasanya bayi akan mengalami lima sampai enam kali masa growth spurt di pada tahun pertama. Untuk mengetahui tentang growth spurt lebih lanjut, silahkan baca ulasan di bawah ini.

Apa itu Growth Spurts?

Dilansir dari mustelausa.com, growth spurts adalah ketika bayi membutuhkan kalori tambahan untuk pertumbuhan tertentu. Hal ini biasanya terjadi karena tubuh bayi perlu mengembalikan energi yang terkuras ke sel-sel tubuh yang menyimpan energi. Pada saat ini, bayi mengalami pertumbuhan yang intens dan cepat dalam waktu singkat. Namun, beberapa bayi mengalami growth spurts tanpa menunjukkan tanda-tanda yang jelas. Bunda dapat mengetahuinya saat menimbang dan mengukur tinggi bayi, atau memperhatikan dari bajunya yang tiba-tiba mengetat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bayi yang mengalami growth spurt biasanya lebih rewel dan gelisah yang menyebabkan terganggunya waktu tidur siang dan malam hari. Tips Menghadapi Growth Spurts Pada Bayi

  1. Beri makan bayi lebih banyak Percepatan pertumbuhan membuat bayi lebih sering merasa lapar. Untuk itu pastikan Bunda memberikan nutrisi yang dibutuhkan untuk mendukung perkembangannya secara keseluruhan. Jika bayi Bunda masih menyusui, maka susui bayi lebih sering dan hal ini akan membantu merangsang lebih banyak produksi ASI. Apabila bayi Bunda mengonsumsi susu formula, berikan susu formula lebih banyak setiap kali menyusui. Bayi yang sudah mengonsumsi MPASI, Bunda bisa memberinya makan lebih sering.

  2. Bantu bayi tidur Bangun suasana ruangan tidur yang tenang dan nyaman dengan menggunakan lampu tidur yang redup. Pastikan suhu ruangan tidak terlalu panas atau dingin. Lakukan rutinitas sebelum tidur seperti memijat kaki bayi sehingga bisa tidur lebih nyenyak. Bunda juga bisa membuat bayi tidur lebih nyaman dengan memakaikan ia baju tidur yang nyaman, mengayun, menyanyikannya lagu, dan membacakan buku. Bila perlu Bunda dapat memandikan bayi sebelum tidur untuk menengkan tubuhnya.

  3. Tetap terhidrasi Bunda perlu menjaga cairan dalam tubuh dengan banyak mengonsumsi air. Usahakan untuk minum segelas air setiap sesi menyusui bayi untuk menjaga suplai ASI dan membuat tubuh Bunda tetap sehat. Untuk meningkatkan suplai ASI, sebaiknya banyak mengonsumsi buah dan sayuran dengan kandungan air yang tinggi seperti semangka, tomat, dan mentimun. Selain memperbanyak makan, perhatikan juga nutrisi makanan. Pilihlah makanan yang tinggi protein, serat, dan vitamin untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas ASI.

  4. Bantu menenangkan bayi yang rewel Hindarilah kemungkinan yang dapat menyebabkan bayi rewel. Seperti suhu ruangan yang terlalu panas atau dingin, suasana ruangan tempat bayi tidur yang terlalu berisik, dan rutin mengecek popoknya. Jika sudah semaksimal mungkin memastikan lingkungan dan tubuh bayi nyaman namun ia tetap rewel, cobalah menenangkan bayi dengan menggendong sambil mengayun.

  5. Jangan stres Tak kalah penting, Bunda perlu menjaga kesehatan mental tetap sehat. Tentu melelahkan menghadapi bayi yang rewel seharian dan susah tidur, sehingga waktu istirahat dan tidur Bunda juga berkurang. Namun, percayalah kalau Bunda mampu melaluinya dan hal ini akan berlalu. Mintalah keluarga atau pengasuh untuk membantu Bunda mengurus si Bayi. Informasi di atas semoga bisa menambah pemahaman Bunda mengenai growth spurts. Silahkan coba 5 tips tersebut untuk mengatasi bayi yang sedang mengalami percepatanpertumbuhan. Ingat! Jangan stres ya, Bunda! Semangat!

Referensi:

https://www.pampers.com/en-us/baby/development/article/baby-growth-spurts

https://www.babycentre.co.uk/a25012757/baby-growth-spurts

https://www.mustelausa.com/blogs/mustela-mag/baby-growth-spurts-what-they-are-signs-and-4-tips-for-surviving-them